Assalamu alaikum.wr.wb..
Senin 17,lahir seorang anak yang tergeletak dengan suara tangis yang terdengar dan kepalan tangan yang kuat dengan harapan mendapat belahan dari seorang ibu..!
Hari ini saat ia telah memijakkan kaki di tetesan derita yang membuatnya selalu tersenyum menuntun hidupnya pada kecerahan.
Detik ini ia berkata Saat jariku mulai bergerak papa pergi hanya meninggalkan cahaya mentari yang tak mampu aku genggam, dan saat jariku mulai menggengga kini mama pergi ke surga yang hanya meninggalkan cahaya bintang yang tak dapat aku raih
Kini aku beranjak menggerakkan jari menyisiri celah hidup dan menatap cahaya terang menembus titik siksa dalam hati.
Ku tulis sebuah kata Ku ungkap sebuah ucapan namun itu semua hanya sampah belaka lalu semua itu ku tabung dalam hati menanti akan ada yang memintanya dengan menyebut kata indah yang berkilau.
Saat aku mulai belajar dari huruf
A menghitung angka dari
0 yang sekarang ku simpul menjadi sebuah karakter membentuk sebuah tingkatan yang seharusnya mengakat aku jadi tinggi namun hal yang terjadi tebalik dari sisi harapan.
Kini ku menatap helai jari-jari ini dan bertanya atas kekurangan yang dimilikinya namun ia hanya diam tak berdaya lalu ia mengulurkan sambil berbisik maaf.
Kini kakiKu sudah tidak sanggup berjalan tanganku pun mulai terasa kaku dan mata ini hanya mampu menuntun jari ini untuk menghapus dosa namun itu semua tak ternilai bentuknya
Denga atap rumput kini ku tertidur dalam lamunan menatap ketinggian yang ingin ku gapai..
SEKIAN.. dan wassalam
Title : Karya Anak Pungut Yang Tak Berharap Di Bayar
Description : Assalamu alaikum.wr.wb.. Senin 17,lahir seorang anak yang tergeletak dengan suara tangis yang terdengar dan kepalan tangan yang kuat dengan ...